Gerbang Republik (Tulangbawang Barat) –
Masyarakat nelayan yang berada di sepanjang aliran sungai Way Tulang Bawang keluhkan Ilegal Fishing.
Penangkapan ikan secara ilegal dengan menggunakan alat setrum mesin itu menjadi masalah besar bagi masyarakat nelayan pencari ikan disepanjang aliran sungai Way Tulang Bawang,keadaan ini sudah berlangsung sejak lama dan ini menjadi tanggung jawab dari semua pihak.Selasa (14/8/2018)
Dengan dilakukannya penangkapan seperti ini tentunya sangat merugikan masyarakat banyak,tak hanya itu akan berdampak merusak ekosistem sungai sehingga populasi ikan semakin langka.
Alui pemancing ikan dari Lampung Utara menuturkan,” Saya sangat hobi memancing ikan baung, kegiatan ini hampir rutin dilakukan saat hari libur bersama kawan-kawan lain yang berasal dari daerah yang sama.” Namun sangat disayangkan hampir setiap kami mancing di aliran sungai ini sering melihat adanya oknum yang melakukan kegiatan penyetruman ikan.” Akunya
” Bahkan tak tanggung-tanggung waktu kami mancing pada Minggu terakhir ada sekitar sepuluh perahu motor yang melakukan aktivitas penyetruman di sungai, jika hal tersebut terus dilakukan tentunya ini merusak populasi ikan.” Terusnya
Pengakuan yang sama juga diungkapkan oleh Radin Bai salah satu nelayan mengatakan,” Ini sudah menjadi keluhan nelayan sejak lama tapi hal itu masih saja terjadi,bagi kami nelayan menangkap ikan dengan menggunakan pancing ataupun jaring sudah sangat sulit untuk mendapatkan ikan.” Apalagi ketika kondisi air sedang surut seperti ini, sedangkan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari tidak bisa diandalkan bila harus bergantung pada sungai.” Keluhnya
” Nelayan tak bisa berbuat banyak hanya bisa pasrah, bahkan saat ini pencari ikan di sungai pun semakin berkurang karena tak bisa lagi diharapkan.” Imbuhnya (Joni)
Komentar