GR (Tulangbawang Barat) – Masyarakat Gedung Ratu kecamatan Tulangbawang Udik kabupaten Tulangbawang barat hari ini digegerkan oleh aksi pembegalan yang terjadi di sekitaran wilayah Tiyuh Gedung Ratu.Kejadian tersebut diketahui sekitar pukul 05.30 wib,saat korban yang diketahui bernama Eko Setiawan (29) yang merupakan warga Tiyuh Tirta Kencana kecamatan Tulangbawang Tengah kabupaten Tubaba saat hendak melakukan aktifitas nya sebagai penderes karet yang lokasi kebun tak jauh dari Tiyuh Gedung Ratu. Senin (18/11/2019)
Menurut keterangan korban Eko Setiawan menjelaskan,” Pada Pukul 05.00 wib dirinya berangkat dari rumah menuju lokasi kebun karet dengan menggunakan Kendaraan jenis R2 Honda Beat warna merah Hitam Nopol BE 5677 Q.” Ketika berada di turunan Jalan tepatnya di Tanjakan Tebagi Desa Gedung Ratu situasi sangat sepi Korban di pepet dan dihadang pas didepan kendaraan oleh kedua pelaku pembegalan yang menggunakan kendaraan Jenis Honda Beat Warna Hitam tidak memiliki plat (Nopol) dan pada saat itu salah satu pelaku turun dari kendaraannya dengan menodongkan senpi rakitan dan meminta kendaraan milik saya
.pelaku pun terlihat jelas akan mengambil kunci kendaraan, tetapi seketika itu saya langsung melepas kunci kendaraan dengan menyimpannya dalam saku celana belakang.mungkin karena saya melakukan perlawanan dengan beradu mulut tidak mau memberikan kendaraan,seketika itu pelaku langsung mengeluarkan senpi dan melakukan penembakan ke arah jalan aspal pas di posisi dekat kaki kanan akibat dari tembakan itu mengenai bagian mata kaki sebelah kanan hingga terluka.” Jelasnya
” Seketika itu pun korban berteriak meminta pertolongan di sekitaran tempat kejadian, meskipun terlihat ada masyarakat yang sedang melakukan aktivitas penderesan getah karet akan tetapi masyarakat/saksi tidak berani untuk mendekat karena ada kedua pelaku yang menggunakan Senpi Rakitan.” Tuturnya
Lebih lanjut Eko menerangkan,” Tak berselang lama,pelaku pun langsung bergegas mengambil kenderaan milik saya dengan menggunakan Kunci Leter T dan kedua pelaku pun langsung melarikan diri.ke arah jalan tembus ke Desa Karta.kemudian saya diselamatkan oleh masyarakat yang ada di sekitaran di bawa Kerumah kepala Desa Gedung Ratu setelah itu kemudian di antar oleh masyarakat atas perintah kepala desa ke Puskesmas/Poned Panaragan Jaya.dan langsung dilakukan pengobatan.” Terusnya
Ciri-ciri pelaku satu tubuh gemuk memakai jaket warna hitam dan tutup kepala jenis helm putih satunya lagi bertubuh kurus kecil memakai jaket warna kebiru-biruan dan bertutup kepala jenis helm warna putih.kejadian tersebut sudah di tangani oleh aparat Polsek Tumijajar.
Yantoni Anggota DPRD Tubaba saat membesuk korban meminta kepada aparat keamanan khususnya pihak Kepolisian Terutama wilayah Hukum Polsek Tumijajar untuk dapat segera mengungkap kasus pembegalan tersbut.karena ini sudah membahayakan jiwa manusia dengan menggunakan senpi yang sudah pasti melanggar hukum dengan terkena UU Darurat.” Pintanya.(Joni)
Komentar