PG Bunga Mayang Doa Bersama Jelang Buka Giling

GR (BANDAR LAMPUNG) – Senyum sumringah 150 anak yatim dan duafa mewarnai di tengah suasana acara istighosah dan doa bersama di Masjid Baiturrahman, Minggu (21/5/18). Mereka mendapat santunan dari PTPN VII menjelang buka giling PG Bunga Mayang, Lampung Utara. Agenda itu juga menjadi awal safari Ramadhan PTPN VII pada 1439H.

Hadir pada acara itu Kapolres Lampung Utara AKBP Eka Mulyana mewakili Pemkab, dari unsur Kecamatan Bunga Mayang, Kepala Desa, dan ratusan undangan tokoh masyarakat. Dari manajemen PTPN VII, hadir Komisaris Independen R. Juniono, Direktur Komersil Ahmad Sudarto, Direktur Operasional Husairi, GM PG Bunga Mayang Rosi, dan para kepala bagian.

Dalam pengantarnya, Direktur Komersil Ahmad Sudarto menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Pemkab Lampung Utara beserta jajarannya dan tokoh masyarakat sekitar pabrik. Ia mengatakan, buka giling 2018 yang bertepatan denga  bulan Ramadhan ini adalah berkah. Sebab, kata dia, setiap amal baik yang dilakukan pada bulan penuh rahmat ini nilai ibadahnya lebih tinggi dibanding bulan lainnya.

Baca Juga:  Pemprov Lampung Prioritaskan Pemenuhan Pelayanan Publik Pada Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2023

“Ini bukan kebetulan, karena tidak ada yang luput dari kehendak Alloh pada setiap peristiwa. Kami bukan giling pada bulan puasa ini adalah berkah. Saya minta doa dari hadirin sekalian, termasuk dari anak-anakku yang tadi menerima sedikit tali asih dari kami, agar apa yang diikhtiarkan PG Bunga Mayang bisa berjalan baik dan sukses mencetak gula maksimal dan terbaik,” kata dia.

Selain mengolah tebu milik sendiri, tambah Ahmad Sudarto, pabrik Bunga Mayang juga bermitra dengan masyarakat sekitar untuk mengolah tebu milik petani. Menurut dia, ini adalah sinergi besar yang memberi pengaruh positif bagi ekonomi kawasan.

“Pabrik gula ini menggunakan teknologi tinggi. Jika tidak ada pabrik. Ini artinya kita saling membutuhkan. Saya menyampaikan terima kasih kepada sluruh stakeholder dan petani tebu yang telah menjalin kerja sama selama ini dengan baik. Dengan sama-sama meneguhkan niat baik, kami yakin kesejahteraan bersama akan terwujud,” kata dia.

Mewakili Pemkab Lampung Utara, AKBP Eka Mulyana memberikan sambutan penuh makna. Ia mengatakan, kehadiran PG Bunga Mayang telah membantu pembangunan Kabupaten Lampung Utara, khususnya di Kecamatan Bungamayang. Karena dengan keberadaan PTPN VII, kata dia, telah meningkatkan geliat perekonomian masyarakat secara umum.

Baca Juga:  dr Zam : Membangun Sistem Ketahanan Tangguh Penting, Mengatasi Tantangan Kesehatan Skala Global

“Terlebih saat giling yang besok segera dimulai, perputaran uang sangat besar dan hampir seluruh elemen masyarakat terlibat ikut menikmati. Bukan hanya karyawan PTPN VII, tetapi juga pekerja di lapangan, para pemilik kendaraan, para sopir, dan pekerja lainnya. Juga di lingkungan pabrik, para pedagang mendapat berkah. Apalagi ini bulan puasa,” kata dia.

Eka Mulyana juga mengimbai kepada masyarakat untuk bersama-sama mendukung keberadaan Pabrik Gula Bungamayang yang merupakan kebanggan masyarakat Lampung Utara. Jika pabrik ini maju, kata dia, akan membawa kesejahteraan bukan hanya para pekerjanya akan tetapi kepada masyarakat sekitar pabrik.

“Tak lupa saya mengimbau kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dengan menggalakkan siskamling, karena pihak kepolisian tidak dapat berdiri sendiri tanpa bantuan masyarakat,” kata dia. (HUMAS PTPN VII)

Komentar