Gerbangrepublik.com ( Pesawaran) – Pedagang kuliner menjerit dengan adanya kelangkaan minyak goreng di pasaran yang di rasakan sejak dari hari rabu (9/2)baik yang ada dipasar tradisional gedong Tataan maupun di waralaba yang ada di Gedung Tataan.
Menurut Dedi(48) salah satu pedagan gorengan yang diwawancarai gerbangrepublik.com mengatakan ini sangat menyulitkan sekali bagi kami para pedagang kuliner gorengan yang ada di Gedung Tataan, Jumat(11/2/2022).
“Saya sudah mencari minyak goreng dipasar tradisional Gedong tataan sejak kemaren mas namun tidak ada, kalaupun ada harganya pun sudah tinggi dan tidak sesuai dengan harga yang sudah ditetapkan oleh pemerintah,” ucapnya.
Lebih lanjut Dedi mengatakan ditoko-toko waralaba (Indomaret/Alfamart) yang ada di seputaran Gedong Tataan Setok nya pun terbatas,dan harus menunggu barang datang lagi setiap dua hari sekali itu pun kalau kebagian mas, ungkapnya.
Harapannya saya kedepan pemerintah kabupaten pesawaran melalui Dinas koperasi industri dan perdaganga(Koperindag) melakukan sidak ke pasar-pasar tradisional yang ada di pesawaran tentang langka dan mahalnya harga minyak goreng dipasar tradisional.
“Harapan saya sebagai pedagang kuliner gorengan, Pemerintah Daerah cepat mengambil sikap dengan adanya kelangkaan minyak goreng dipasaran agar bisa membantu kami para pengusaha kuliner untuk mendapatkan minyak goreng,” pungkasnya(Ageng)






Komentar