GR (KOTABUMI) – Puluhan rumah dijalan Ahmad Akuan Kelurahan Sribasuki Kecamatan Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara terendam banjir akibat luapan sungai kali umban. Tampak genangan air semakin tinggi membanjiri fasilitas umum, sekolah dan masjid. Minggu,17/02/2029.
Ketinggian air rata-rata selutut orang dewasa 30 sampai 50 cm.
H.Rahmatulah Misri, warga Kelurahan Sribasuki mengungkapkan, banjir mulai naik, sejak pagi tadi. Luapan air way umban diperkirakan akan terus naik dikarenakan kiriman air dari atas.
“Air mulai naik sejak pagi tadi. Jadi kami siap-siap aja pak, khawatir ada banjir kiriman,”Ujarnya.
Sampai saat ini lanjutnya, sekitar puluhan rumah warga terendam dan warga yang terkena banjir mulai mengungsi ke rumah tetangga dan warga yang lebih tinggi dan dirasa lebih aman.
“Ada puluhan rumah mas, terendam banjir. Saat ini warga yang terkena dampak banjir, mulai mengungsi ketempat yang lebih aman,”Pungkasnya.
Sementara tiga kelurahan yang terkena dampak banjir terparah yakni Kelurahan Kota Alam sekitar 100 rumah, Kelurahan Pasar lama 150 rumah, Kali pasir dan Muara Jaya hampir 200 rumah terendam banjir.
Dari pantauan Gerbangrepublik. com, disejumlah lokasi terparah dampak banjir di Kelurahan Kotabumi pasar terlihat, 1 tenda posko pengungsian, 1 unit mobil ambulan, 1 unit mobil dalmas, 2 mobil pickup dan 2 unit perahu karet yang diperuntukkan guna membantu evakuasi barang warga dan antisipasi adanya korban jiwa. Namun sampai saat ini belum terlihat ada bantuan makanan untuk warga yang terkena dampak banjir.
Kabid ketertiban dan keamanan, satuan Polisi Pamong Praja, Agus Rama khalik, menjelaskan, personilnya sengaja dikerahkan untuk membantu mengamankan dan mengevakuasi barang-barang warga.
” Ya kita kerahkan personil dan 1 unit mobil dalmas dan 2 mobil pickup untuk membantu mengevakuasi barang-barang warga serta mengantisipasi adanya korban jiwa,”Pungkas nya.(ayi/atan)










Komentar