GR.(Lampung Timur) – Dinas pendidikan dan kebudayaan lampung timur menggelar sosialisasi pengembangan mutu dan program pendidikan terhadap tenaga pendidik di gedung SKB Kecamatan purbolinggo Lampung Timur, Rabu ( 9/05/2018) yang diikuti seluruh kepala sekolah SMPN dan pengawas yang ada dilamtim.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Yuliansyah melalui Kabid pembinaaan dan ketenagaan Hi.Naston, didampingi kasinya Nurdin menuturkan kegiatan tersebut adalah salah satu bentuk keseriusan dalam kemajuan dunia pendidikan dan sebagai implementasi permendikbud no 15 tahun 2010 dan 23 tahun 2013 yang mengamanatkan,lembaga pendidikan formal utamanya pendidikan dasar,pendidikan dengan standar pelayanan minimal (SPM).
“Ya sesuai yang diamanatkan undang undang no 23 tahun 2013 itu mewajibkan setiap penyelenggara pendidikan diwajibkan dapat memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM)”,ungkap Naston.
Lanjutnya,sosialisasi roadmap SPM kepada 150 kepala sekola dan pengawas ada 27 indikator yang harus dipenuhi yang bertujuan untuk
Peningkatan kualitas pendidikan mendesak untuk mengurangi kesenjangan kinerja pendidikan antar daerah.
“SPM membantu menyusun alur yang jelas bagi pemerintah, sekolah, dan komunitas untuk dapat terlibat dalam mencapai tujuan,dengan diberikan Pemahaman SPM,bertujuan memberikan pendampingan, evaluasi , dokumentasi terhadap seluruh kegiatan pendidikan”
Tentunya dengan indikator yang harus dipenuhi dan memerlukan perhatian dan kerjas sama dari berbagai pihak,baik pemerintah daerah, Dinas Dinas, tokoh pendidikan, swasta serta pihak lain yang diharapkan dapat berepran aktif sehingga SPM dapat tercapai,ujar Naston usai acara.
Kegiatan tersebut dihadiri tim dari unila Dr.Rochmiyati sebagai nara sumber,ketua MKKS SMP Suyatno,seluruh kepala sekolah SMPN,dan pengawas.(SAMSI/KMS)







Komentar