Antisipasi Wabah, Bupati Loekman Djoyosoemarto Lakukan Penyemprotan Tanaman Jagung

GR (Lampung tengah) – Bupati Lampung Tengah (Lamteng) Loekman Djoyosoemarto didampingi Kadis Pertanian Krisna Rajasa meninjau lokasi puluhan hektare tanaman jagung di Dusun Bumi Mertani, Kampung Negara Ani Tua, Kecamatan Anak Tuha, yang terserang hama jenis ulat bulu.

Akibatnya, petani ditaksir mengalami kerugian mencapai Rp 6 juta hingga Rp 8 juta per hektare.

Bupati melakukan penyemprotan Insektisida untuk mengantisipasi mewabahnya serangan hama ulat bulu tersebut.

“Saya dapat informasi petani jagung di sini terkena musibah. Hari ini saya bersama kadis (Pertanian) melakukan langkah antisipasi dengan menyemprot insektisida,”kata Loekman, Kamis, 9 Mei 2019.

Pemkab bersama tenaga ahli pertanian akan melakukan rapat khusus membahas permasalahan ini.

“Kita akan ambil langkah apa yang terbaik untuk mengatasi kondisi ini,” tegas bupati.

Sementara Kadis Pertanian Krisna Rajasa mengatakan telah memberi bantuan berupa insektisida untuk mengatasi serangan hama ulat bulu tersebut.

“Dinas Pertanian Lampung Tengah telah menyiapkan kebutuhan insektisida dan telah kita drop ke lokasi untuk mengatasi serangan ulat bulu ini. Dan diharapkan dengan begitu serangan ulat bulu ini dapat segera di atasi dan tidak berkembang di daerah lainnya,”ujarnya.

Sementara Suseno petani setempat mengatakan ada puluhan hektare lahan petani jagung yang terserang ulat bulu. Suseno menjelaskan bila musim hujan banyak sekali lahan petani yang terserang hama ulat bulu dan petani banyak mengalami kerugian, karena sejak tanaman mulai tumbuh ini sudah di serang.

“Harapan kami pemerintah dapat segera memberikan bantuan yang di butuhkan para petani setempat. seperti jenis obat, bibit tanaman, dan yang terutama pupuksehingga para petani bisa sukses, berhasil dan tidak ada penyakit tanaman,”harapnya (ADV /dani)

Komentar