Pengrajin Barongan Di Metro Mengeluh

GR (METRO) – Dampak Pandemi Covid -19 membawa Nasib pelaku Seni pengrajin Barongan di Metro khusunya di kelurahan Muyojati Metro Barat pendapatannya drastis menurun. Meski demikian pengrajin tetap bertahan.

Menurut Dimas, Jumat (26/11/2021) salah satu pengrajin barongan di wilayah Metro khususnya di kelurahan Mulyojati Metro Barat di masa pandemi seperti sekarang ini dampak nya luar biasa di rasa kan untuk para pekerja seni khusus nya pengrajin barongan.

“Sekarang omset menurun derastis di karenakan peminat atau pelaku seni khususnya jaranan banyak yang tidak mendapat job atau gagal pentas maka dari itu peminat barongan khusus nya jaranan juga sepi”, ucapnya

Di masa pandemi ini memang untuk beberapa acara atau pagelaran event yang dapat menimbulkan atau menyebabkan kerumunan di batasi oleh pemerintah kota.

” Banyak pengrajin yang berpindah haluan menjadi buruh atau bekerja serabutan bahkan banyak juga yang menganggur”, ungkap Dimas

Dimas yang mempunyai sebuah galery kesenian jaranan menyiasati pekerjaannya dengan bekerja menjadi buruh bangunan pada siang hari dan mengerjakan barongan pada malam hari.

“Harapan saya semoga keadaan ini cepat kembali normal dan pemerintah kota lebih memperhatikan nasib kami selalu pelaku seni khususnya pengrajin barongan di kota Metro”, jelasnya. (Dody)

Komentar